Releasing Overthinking: Melepaskan Pikiran yang Berlebihan | Insight Pertemuan 8 Inner Game Life Coach Academy

Releasing Overthinking: Melepaskan Pikiran yang Berlebihan

Bismillah...

Alhamdulillah, di pertemuan ke-8 sesi Inner Game di Life Coach Academy, kami membahas topik yang sangat relevan: Releasing Overthinking. Sesi ini mengupas secara mendalam mengapa penting untuk memahami dan mengatasi overthinking, bentuk-bentuk overthinking yang sering kita alami, serta langkah-langkah praktis untuk mengatasinya.

Mengapa Penting Mengatasi Overthinking (OVT)?

Overthinking adalah kondisi di mana kita terjebak dalam siklus pikiran yang berlebihan. Hal ini dapat berdampak buruk pada:

• Produktivitas: Fokus kita terpecah sehingga sulit untuk menyelesaikan tugas dengan efektif.

• Kesehatan Mental & Fisik: Pikiran yang terus-menerus cemas atau menyesal dapat memicu stres, insomnia, bahkan penyakit fisik.

• Keimanan: Hilangnya kendali atas pikiran bisa menjauhkan kita dari ketenangan hati yang hanya bisa dicapai melalui zikir dan keyakinan kepada Allah.

Overthinking sering kali terjadi saat kita:

1. Hilang kendali atas pikiran.

2. Tidak sadar akan apa yang memicu respons otomatis dalam diri kita.

3. Terjebak pada distorsi pikiran yang terlihat masuk akal tetapi sebenarnya melemahkan.

Overthinking dan Dimensi Waktu

1. Masa Lalu:

• OVT yang fokus pada masa lalu sering kali membawa kesedihan mendalam. Misalnya, berandai-andai dengan "seandainya" (should have), membuat kita merasa bersalah atau menyesal.

2. Masa Depan:

• Ketika overthinking berpusat pada masa depan, ia menciptakan kecemasan. Kita mulai membayangkan "bagaimana jika" (what if), yang sering kali di luar kendali kita.

Kesalahan terbesar adalah memfokuskan perhatian pada hal-hal di luar kendali, sehingga lupa membedakan mana yang bisa kita kontrol dan mana yang tidak. Sebaliknya, dengan peta kendali yang jelas, kita bisa:

• Melihat ke masa lalu untuk belajar dan mengevaluasi.

• Melihat ke masa depan untuk merencanakan dan bertawakal.

Antidote untuk Overthinking

1. Dzikrullah (God Connection)

• Sesuai dengan QS. Ar-Ra'd:28, ketenangan hati hanya dapat dicapai melalui mengingat Allah. Dengan zikir, kita bisa membingkai langkah-langkah penyelesaian overthinking.

2. Social Connection (Hablumminannas)

• Terhubung dengan orang-orang terdekat, guru, mentor, atau komunitas positif membantu mengurai simpul overthinking.

3. Self Connection (Hablumminafs)

• Di modul ini, pendekatan Self Connection difokuskan melalui metode SAJDAH.

Metode SAJDAH untuk Mengatasi Overthinking

SADAR

• Identifikasi Pikiran: Kenali pemicu dan gejala overthinking.

• Terima dengan Kesadaran: Sadari tanpa harus terjebak di dalamnya.

Menyadari apa yang terjadi dalam diri kita adalah langkah pertama untuk meraih kendali kembali.

JEDA

• Tunda Respon: Berhenti sejenak sebelum merespons situasi.

• Alihkan dengan Kegiatan Positif: Praktikkan mindful breathing, istighfar, zikir, membaca Al-Quran, doa, atau sholat.

Jeda ini membantu kita kembali ke "saat ini," menjernihkan pikiran, dan mengembalikan kesadaran.

PILIH

• Berani Melepaskan: Pilih untuk melepaskan pikiran atau perasaan negatif. Ingatlah bahwa kemampuan ini sudah ada dalam diri kita.

Pendekatan Sedona Method adalah salah satu teknik efektif untuk melepaskan overthinking. Dengan pertanyaan coaching yang tepat, metode ini memunculkan kemampuan alami kita untuk menangani ruang batin. Pada akhirnya, kita akan menyadari bahwa mengatasi overthinking adalah pilihan kita.

Latihan Praktis untuk Releasing Overthinking

1. Latihan Kesadaran (Mindfulness):

   • Setiap kali merasa cemas atau terjebak pikiran negatif, coba berhenti dan tanyakan pada diri sendiri:

     • Apa pemicu dari pikiran ini?

     • Apakah ini sesuatu yang bisa saya kendalikan?

2. Tuliskan Pikiran:

   • Buat jurnal pikiran. Tuliskan apa yang mengganggu, lalu evaluasi apakah itu relevan atau tidak.

3. Sedona Method Questions:

   • Apakah saya bersedia melepaskan pikiran ini?

   • Apakah saya ingin melepaskannya sekarang?

4. Dzikir dan Sholat:

   • Perbanyak dzikir, sholat, dan membaca Al-Quran untuk menguatkan koneksi spiritual.

Ajakan untuk Pembaca

Setiap dari kita pasti pernah terjebak dalam overthinking. Namun, melepaskan overthinking adalah langkah yang mungkin dan bermanfaat untuk kesehatan mental, produktivitas, serta keimanan kita. Yuk, mulai praktikkan langkah-langkah sederhana di atas, dan rasakan perubahan positif dalam hidup Anda.

Apakah Anda siap untuk melepaskan overthinking hari ini?

Jazakumullah khairan untuk Coach atas ilmu yang berharga. Semoga kita semua semakin dekat dengan ketenangan dan keberkahan hidup. Aamiin.